Ferrari menjadi tim F1 pertama yang mengumumkan tanggal peluncura mobil 2024 mereka, yakni pada 13 Februari mendatang.

Meski jadi satu-satunya tim selain Red Bull yang memenangkan balapan tahun ini, The Prancing Horse tetap tidak puas dengan musim 2023.

Mereka turun ke posisi ketiga dalam klasemen konstruktor di belakang Mercedes setelah musim lalu muncul sebagai penantang terdekat untuk kemenangan dan gelar.

Dalam upayanya meningkatkan perebutan gelar pada tahun 2024, Vasseur mengonfirmasi bahwa Ferrari melakukan perubahan drastis pada mobilnya.

“Saya tidak tahu apakah revolusi adalah kata yang tepat,” kata Vasseur. “Kami memiliki setup yang sama selama tiga tahun berturut-turut dan Anda tidak dapat mengubahnya secara besar-besaran. Ini hanya hitungan sepersepuluh detik.

“Yang pasti langkah itu harus kita lakukan, kita tidak boleh menganggap remeh langkah itu. Kami mengubah 95 persen komponennya, mungkin Anda bisa menganggap ini sebuah revolusi, saya tidak tahu apakah itu akan terjadi.

“Harapannya adalah kami fokus pada diri kami sendiri, kami melakukan langkah maju yang baik. Tapi pada akhirnya, ini selalu soal perbandingan, Anda bisa meningkat 100 langkah tapi jika yang lain meningkat 120 langkah, Anda akan terlihat bodoh.”

Meskipun Ferrari mengalami awal tahun yang sulit, Vasseur terkesan karena timnya “tetap tenang”.

“Semua orang mengatakan kepada saya bahwa 'Anda akan melihat di Ferrari bahwa Anda memulai musim dengan sangat baik dan kemudian menurun',” tambah Vasseur.

“Dan percayalah, setelah Jeddah atau Melbourne, saya berkata 'apa-apaan ini? Jika ini adalah bagian musim yang bagus, kami akan berada dalam masalah besar'.

“Persepsi yang Anda miliki dari sudut pandang eksternal tentang Ferrari mungkin salah. Ketika saya berada di luar, saya selalu berpikir bahwa tim akan bereaksi berlebihan terhadap setiap kejadian.

“Tetapi tim sangat, sangat tenang setelah Melbourne. Kami berhati-hati terhadap situasi dan kelemahan mobil.”